Thursday, May 12, 2016

Misteri Candi Borobudur

Misteri Candi Borobudur - Candi Borobudur merupakan warisan budaya Indonesia yang sudah terkenal sampai ke seluruh dunia, bangunan ini merupakan Candi Budha terbesar di dunia dan ditetapkan sebagai salah satu warisan budaya dunia oleh UNESCO. Bentuknya yang megah dan detail arsitekturnya yang unik membuat semua orang ingin mengunjungi Borobudur yang penasaran dengan ceritanya.

Misteri candi Borobudur

Borobudur mencuri perhatian dunia sejak HC cornelius menemukan lokasinya atas perintah Sir Thomas Stamford Raffles pada tahun 1814. Pekerjaan menggali lokasi yang diduga monumen besar kemudian dilanjutkan oleh Hotman salah satu pejabat pemerintah Belanda. Sejak saat itu para arkeolog berlomba-lomba untuk mencari tahu asal usul Candi Budha terbesar di dunia ini.

Asal Usul Candi Borobudur


Banyak sekali misteri Candi Borobudur yang belum terkuak , apa sebenarnya nama asli Candi Borobudur? Tidak ada prasasti atau buku yang menjelaskan dengan pasti tentang pembanguan Borobudur. Ada yang mengatakan nama tersebut berasal dari nama Samara Budhara yang memiliki arti gunung yang lerengnya terletak teras-teras, ada juga yang mengatakan Borobudur berasal dari ucapan para Budha yang mengalami pergeseran. Satu-satunya tulisan yang menyebutkan Borobudur pertama kali adalah Sir Thomas Stamford Raffles dalam bukunya yang berjudul sejarah pulau jawa.

Para ahli sejarah memperkirakan Sir Thomas Stamford Raffles menyebut Borobudur dari kata Bore dan Budur. Bore artinya ialah sebuah desa yang terletak di dekat lokasi letak Candi Borobudur ditemukan sedangkan Budur artinya purba.

Misteri Pembangunan Borobudur


Borobudur diperkirakan dibangun pada tahun 750 masehi oleh kerajaan Syailendra yang pada waktu itu menganut agama Budha. Pembangunan itu sangat misterius karena manusia pada abad ke 7 belum mengenal perhitungan arsitektur yang tinggi, tetapi Borobudur dibangun dengan perhitungan arsitektur yang canggih. Hingga kini tidak satu pun yang dapat menjelaskan bagaimana cara pembangunan dan sejarah Candi Borobudur ini.

Sudah banyak ilmuwan dari seluruh penjuru dunia yang datang, namun tidak satu pun yang berhasil mengungkapkan misteri pembangunan Borobudur. Salah satu pertanyaan yang membuat para peneliti penasaran adalah dari mana asal batu-batu besar yang ada di Candi Borobudur dan bagai mana menyusunnya dengan presisi dan arsitektur yang sangat rapi. Ada yang memperkirakan batu itu berasal dari gunung merapi, namun bagaimana membawanya dari gunung merapi menuju lokasi Candi mengingat lokasinya berada di atas bukit.

Misteri Jam Raksasa


Candi Borobudur memiliki 72 stupa yang berbentuk lonceng ajaib, stupa terbesar terletak di puncak Candi sementara yang lain mengelilingi stupa hingga kebawah. Ketika ilmuwan menggambar denah Candi Borobudur, mereka menemukan pola-pola aneh yang mengarah pada fungsi Borobudur sebagai jam matahari. Jarum jamnya berupa bayangan stupa yang besar dan jatuh tepat di stupa lantai bawah,  namun belum di ketahui secara pasti bagaimana pembagian waktu yang di lakukan dengan menggunakan Candi Borobudur. Ada yang mengatakan jam pada Candi Borobudur menunjukan tanda kapan masa bercocok tanam atau masa panen.

Misteri Angka 1 Pada Candi Borobudur


Masih dalam rangka arsitektur Candi Borobudur, jika diamati secara matematik ada misteri yang menarik yang mengarah dari angka satu. Beberapa bilangan yang berada di Candi bila di jumlahkan angkanya akan selalu menghasilkan angka satu, bagaimana ceritanya? Sebelum menceritakan misteri angka satu perlu di ketahui tentang tingkatan ranas spiritual Budha yang ada di Candi Borobudur.

  1. Tingkatan yang pertama adalah Kamadhatu yaitu dunia yang masih di kuasai oleh kama atau nafsu rendah. Bagian ini sebagian besar tertutup oleh tumpukan batu yang di duga di buat untuk memperkuat konstruksi Candi.
  2. tingkatan kedua adalah Rupadhatu yaitu dunia sudah bisa membebaskan diri dari nafsu tetapi masih terikat oleh rupa dan bentuk. Area tersebut adalah 4 undak teras yang membentuk lorong keliling yang ada pada dindingnya di hiasi galery relief, lantai yang berbentuk persegi pada 4 lorong itu ada 1.400 gambar relief. Panjang relief seluruhnya 2 setengah kilometer dengan 1.212 panel dekoratif.
  3. Tingkatan ketiga adalah Arupadhatu yang merupakan tingkatan tertinggi yang melambangkan ketiadaan wujud yang sempurna. Pada area ini denah lantai yang berbentuk lingkaran yang melambangkan bahwa manusia telah bebas dari segala keinginan dari ikatan bentuk dan rupa namun belum mencapai Nirwana.

Pertama Candi Borobudur memiliki 10 tingkatan, jika di jumlahkan 1 di tambah 0 hasilnya 1. Angka satu lainnya mucul pada area Arupadhatu, area ini adalah area 4 tingkat paling atas Candi. Pada tingkat pertama terdapat satu Candi, tingkat kedua terdapat 16 Candi, tingkat ketiga terdapat 24 Candi dan tingkat ke 4 terdapat 32 Candi. Jumlah Candi yang berada di area Arupadhatu adalah 73 buah jika di jumlahkan 7 dan 3 hasilnya adalah 10 dan jika di jumlahkan lagi 1 dengan 0 hasilnya 1. Angka satu yang terakhir muncul pada jumlah keseluruhan pada patung Candi Borobudur, ada 505 buah patung disana bila angkanya di jumlahkan hasilnya juga angka satu.

Misteri Danau Purba


Misteri tentang adanya Danau Purba muncul ketika seorang seniman Belanda mengajukan sebuah teori bahwa dulunya dataran gedung tempat Borobudur berdiri merupakan sebuah danau. Jika di lihat dari atas Borobudur melambangkan sebuah bunga teratai, teratai biasanya tumbuh di atas air. Postur Budha yang berada di puncak Borobudur melambangkan sutra teratai yang kebanyakan di temui dalam naskah agama Budha.

Teori ini menimbulkan pertentangan yang cukup pelik, para arkeolog menemukan bukti-bukti arkeologi yang membuktikan bahwa kawasan sekitar Borobudur pada masa pembangunan Candi adalah dataran kering bukan dasar danau purba. Sementara pakar geologi malah mendukung seniman Belanda ini. Mereka menemukan endapan senimen lumpur di dekat candi, penelitian ini di lakukan tahun 2000 dan mendukung keberadaan Danau Purba di sekitar Borobudur. bukti tersebut menunjukan bahwa dasar bukit dekat Borobudur pernah kembali terendam dan menjadi tepian danau sekitar abad ke-13 dan ke-14.


Itulah penjelasan lebih dalam tentang Misteri Candi Borobudur yang membuktikan bahwa nenek moyang kita mampu membangun sebuah karya megah sepanjang masa. Semoga karya ini terjaga dari generasi ke generasi.


EmoticonEmoticon